Kala itu, Chelsea puasa kemenangan dalam tujuh laga beruntun. Catatan tanpa kemenangan Chelsea berlangsung dari 28 Oktober hingga 1 Desember 2012.
Di periode tersebut, Chelsea menorehkan tiga kekalahan dan empat hasil imbang. Man United, Liverpool dan Manchester City bergantian menggoreskan luka untuk tim yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut.
Di periode itu pula, Chelsea memecat Roberto Di Matteo pada 21 November 2012. Di Matteo dipecat usai Chelsea puasa kemenangan dalam empat laga.
Padahal pelatih asal Italia itu sudah mempersembahkan gelar Liga Champions semusim sebelumnya. Chelsea kemudian menunjuk Rafael Benitez.
Tak berubah, Chelsea justru memperpanjang puasa kemenangan hingga tiga laga lagi. Chelsea kemudian mengakhiri tren buruk tersebut dengan menang 3-1 atas Sunderland pada 8 Desember 2012.
Patut ditunggu apa langkah yang akan dilakukan Chelsea terhadap Graham Potter. Sebab manajemen Chelsea gemar memecat pelatih usai serangkaian hasil negatif.
Hal itu menarik mengingat Potter baru saja ditunjuk pada 8 September 2022 silam. Jika terus-terusan gagal bangkit, bukan tidak mungkin kebersamaan Potter dengan Chelsea hanya berlangsung seumur jagung.