MALANG, iNews.id – Kiper baru Arema FC, Muhammad Adi Satryo, menjalani debut manis di laga pembuka Super League 2025-2026 saat timnya menghajar PSBS Biak 4-1 di Stadion Kanjuruhan, Senin (11/8/2025). Meski sempat grogi dan melakukan beberapa kesalahan di awal pertandingan, penjaga gawang berusia 24 tahun itu akhirnya tampil solid dan menjadi tembok terakhir Singo Edan.
Pelatih Arema FC mempercayakan posisi kiper utama kepada Adi Satryo, sementara Lucas Frigeri duduk di bangku cadangan. Kepercayaan tersebut dibayar dengan serangkaian penyelamatan penting, terutama di babak pertama, ketika Badai Pasifik — julukan PSBS Biak — mencoba menekan.
“Saya ingin mengucapkan syukur atas debut manis saya pribadi. Alhamdulillah saya diberi kesempatan oleh head coach,” ujar Adi Satryo usai laga.
Meski demikian, Adi mengakui debutnya tidak berjalan mulus sejak menit awal. Komunikasinya dengan duet bek Yann Motta Pinto dan Luiz Gustavo Tavares sempat kurang maksimal.
“Di babak pertama karena ini pertandingan pertama, sedikit ada rasa ragu, banyak missed sama pemain belakang,” ungkapnya.
Beruntung, pengalaman dua bek asing itu mampu memberikan motivasi dan menenangkan dirinya. Dukungan rekan setim membuat Adi bisa fokus mengamankan gawang Arema FC.
“Kita satu tim dan teman-teman bantu saya pribadi. Mereka membantu saya agar terlepas dari beban, dan kasih ketenangan. Mungkin itu juga alasan saya bisa tepat posisinya dan mengamankan gawang dengan baik,” tambahnya.