"Saya pergi di jalan utama (di tengah), dan GPS mengatakan saya mesti belok ke kanan, tapi setelah sampai dan berbelok ke kanan, saya bergeser ke kanan tentunya, kan? Ya, mereka malah mengklakson saya. Namun saya tetap mesti belok ke kanan!" cerita Aguero, dikutip dari Sport, Senin (6/9/2021).
"Seorang supir taksi memarahi saya dan saya pun mengatakan: 'Tapi saudaraku, jika saya diminta belok ke kanan, saya harus belok ke kanan.' Dan dia membalas: 'Nggak, jalurmu sebelah sini.'," kata Aguero lagi.
Pemain berusia 33 tahun memang hanya berfokus pada GPS-nya karena belum mengenal jalan-jalan Kota Barcelona dengan benar. Meskipun begitu, dia langsung beralasan jalanan Kota Barcelona benar-benar tidak bersahabat dengannya.
"Dan saya mengatakan, 'Tapi jika saya belok, saat saya belok kau datang, kau bisa-bisa menabrak saya.'. Saya bersumpah padamu, akunya atau jalanannya yang benar-benar buruk. Menurut saya mereka yang salah," tegas Aguero.
Ketidaksukaan Aguero dengan jalanan Kota Barcelona ditambah hengkangnya Messi tampaknya membuat dirinya tidak betah di klubnya saat ini. Kabarnya, Aguero tidak akan lama membela Barcelona. Dia diisukan akan pindah ke klub MLS Amerika Serikat pada Januari nanti.