PSG tampak mulai menemukan ritmenya begitu babak kedua dimulai. Klub Ibu Kota Prancis itu kini dengan mudah menembus lini pertahanan Metz. Hanya saja, penyelesaian akhir mereka masih belum sempurna.
Seperti pada menit ke-54, Marquinhos mencoba untuk memberikan umpan silang kepada Neymar. Pemain asal Brasil itu lalu melepaskan tendangan. Hanya saja, serangannya belum menemui sasaran.
Karena tak kunjung membuat gol, pelatih PSG Maurucio Pochettino mencari opsi lain. Dia lalu memilih memasukkan Angel di Maria dan Ander Herrera untuk menggantikan Georginio Wijnaldum dan Rafinha pada menit ke-65.
Reaksi yang diberikan oleh PSG itu rupanya tak membuat Metz goyah. Mereka bahkan masih bisa tetap menyamai permainan PSG, dan sesekali memberikan ancaman.
Namun, kejadian berubah saat laga memasuki menit ke-90. Metz harus bermain dengan 10 pemain udai Dylan Bronn diusir dari lapangan. Dia mendapat kartu kuning kedua, akibat protes berlebihan. Tak lama kemudian Pelatih Metz Frederic Antonetti juga diganjar kartu merah akibat hal serupa.
Hal itu pun dapat dimaksimalkan dengan baik oleh PSG. Pada menit ke-90+5, Hakimi mencetak gol penentu kemenangan. Mendapat umpan dari Neymar, Hakimi melepas tendangan. Gol itu jadi akhir laga.
SUSUNAN PEMAIN
METZ (4-5-1)
Alexandre Oukidja; Fabien Centonze, Dylan Bronn, Boubakar Kouyate, Matthieu Udol; Lamine Gueye (Farid Boulaya 67), Pape Sarr, Habib Maiga, Vincent Pajot (Boubacar Traore 90+3), Pape Ndiaga Yade (Sikou Niakate 67); Ibrahima Niane (Nicolas de Preville 66)
Pelatih: Frederic Antonetti
PSG (4-1-2-1-2)
Keylor Navas; Achraf Hakimi, Marquinhos, Nuno Mendes (Julian Draxler 81), Nuno Mendes; Danilo Pereira; Rafinha (Ander Herrera 65), Georginio Wijnaldum (Angel di Maria 65); Neymar; Kylian Mbappe; Mauro Icardi
Pelatih: Mauricio Pochettino