Jika bukan karena Onana, maka tiga poin yang sudah di tangan Man United sudah pasti raib. Pemain asal Kamerun itu bangga mampu menyelamatkan kemenangan The Red Devils.
“Kami adalah Manchester United. Kami adalah klub besar, pemain-pemain besar. Ini hanya masalah waktu, sekarang kami harus terus seperti ini. Saya yakin kami akan berhasil,” kata Onana dilansir BBC, Rabu (25/10/2023).
Onana memilih merendah usai melakukan penyelamatan apik tersebut. Dia justru memuji Maguire yang mencetak gol penentu kemenangan pada pertandingan tersebut.
“Saya hanya melakukan tugas saya, yang terpenting adalah menang melawan tim tangguh. Saya senang atas kemenangan ini, kami bermain bagus dan gol besar dari Harry (Maguire),” ujarnya.
Senada dengan Onana, Maguire juga mengungkapkan betapa bangga dirinya usai menjadi pahlawan Man United. Bek Timnas Inggris itu puas lantaran kerja kerasnya untuk membungkam kritik publik berbuah manis.
“Ini luar biasa. Ketika Anda tidak dalam permainan Anda, hal itu akan terlihat, tapi saya sangat bangga dan senang dengan apa yang telah saya lakukan selama enam hingga 12 bulan ini,” tutur Maguire.
Maguire juga membalas pujian Onana. Menurut mantan pemain Leicester City itu, penyelamatan gemilang Onana pada menit-menit akhir patut diberi apresiasi setinggi langit.
“Saya telah diberi kesempatan dan saya ingin membantu tim dan mengembalikan klub ke tempat yang seharusnya. Luar biasa. Kami harus lebih klinis, kami melakukan banyak serangan balik dan kami tidak memberi mereka peluang di babak kedua,” ucapnya.
“Babak pertama benar-benar buruk, tidak sempurna namun merupakan kemenangan penting. Dia maju dan melakukan penyelamatan besar-besaran,” tutupnya.