"Kesulitan terbesar dari pertandingan hari ini memang pergerakan saya yang lambat. Dari reli-reli juga saya hanya mengikuti irama lawan yang sedang percaya diri, membuat permainan saya kurang nyaman. Selain itu, saya tidak menginisiasi serangan," katanya.
Meski begitu, Gregoria mencoba ambil sisi positif dari semangat juang yang ditunjukkan melawan Bansod. Pada gim pertama dan kedua, ia sejatinya sudah tertinggal jauh dari Bansod. Namun, dia selalu berhasil mengejar meski harus kalah dengan skor tipis.
"Tapi lepas dari semua itu, positifnya saya tadi tidak mudah menyerah, saya masih bisa memaksa untuk mengejar ketertinggalan hanya sayang di penyelesaian akhirnya belum berhasil," ucap Gregoria.