Zidane yang berdiri bebas tanpa pengawalan dengan leluasa mengayunkan sepakan voli kaki kiri, bola meluncur deras ke pojok kanan gawang Leverkusen yang dijaga Hans-Jorg Butt. Madrid menutup babak pertama dengan skor 2-1.
Di babak kedua, Leverkusen yang berusaha mengejar ketertinggalan terus menekan pertahanan Madrid. Pada menit ke-68, kiper Cesar Sanchez mengalami cedera. Sebagai gantinya, pelatih Vicente del Bosque memasukkan Iker Casillas yang saat itu baru berusia 20 tahun.
Pada final pertamanya ini, Casillas berhasil menggagalkan sejumlah peluang Leverkusen dan mencegah gawangnya kemasukan sampai laga usai. Dengan kemenangan 2-1, Real Madrid meraih trofi Liga Champions Eropa kesembilan sepanjang sejarah klub.