Begitu paruh kedua dimulai, Italia mencoba untuk menyerang. Peluang kemudian didapat pada menit ke-48. Namun, serangan Pessina belum menemui sasaran dan melambung.
Inggris kemudian langsung membalas. Tepatnya pada menit ke-52, peluang diperoleh pasukan asuhan Gareth Southgate. Tetapi, sepakan Raheem Sterling hanya bisa melambung.
Keadaan itu membuat Southgate harus memutar otak. Dia lalu merombak lini serang pada menit ke-64. Dia mengganti beberapa pemain, termasuk memasukkan Harry Kane yang menggantikan Tammy Abraham.
Hanya saja, hal itu tak hanya membantu Inggris. Sebaliknya, Italia malah dapat memperoleh peluang pada menit ke-70. Namun, sepakan Wilfried Gnonto masih melebar.
Setelah itu, tempo permainan cenderung menurun. Hal tersebut mengakibatkan minim ada peluang yang tercipta, sehingga pertandingan berakhir imbang tanpa ada gol, 0-0.
Di partai lain Grup A3, Jerman hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Hungaria di Puskas Arena, Budapest. Der Panzer bahkan tertinggal lebih dulu akibat gol Zsolt Nagy pada menit keenam.
Untungnya Jerman tak butuh waktu lama untuk menyamakan kedudukan. Tiga menit kemudian Jonas Hofmann berhasil mencetak gol dan bertahan hingga laga usai.
Beralih ke Grup A4, Belanda juga bermain imbang 2-2 melawan Polandia di Stadion Feijenoord. De Oranje tertinggal dua gol lebih dulu akibat gol Matty Cash (18) dan Piotr Zielinski (49).
Untungnya Belanda bisa bangkit. Tim asuhan Lous van Gaal itu menyamakan kedudukan melalui torehan Davy Klaassen (51) dan Denzel Dumfries (54).
Berikut hasil lengkap UEFA Nations League:
Liga A
Inggris 0-0 Italia
Hungaria 1-1 Jerman
Belanda 2-2 Polandia
Wales 1-1 Belgia
Liga B
Ukraina 3-0 Armenia
Republik Irlandia 3-0 Skotlandia
Montenegro 1-1 Bosnia-Herzegovina
Rumania 1-0 Finlandia
Liga C
Kepulauan Faroe 2-1 Lithuania
Luksemburg 0-2 Turki