Memasuki babak kedua, Semen Padang bermain lebih berani sejak awal pertandingan. Kabau Sirah langsung mengurung pertahanan Barito Putera lewat serangan cepat dan agresif.
Semen Padang sempat mencetak gol, namun gol tersebut dianulir oleh wasit karena diduga terjadi pelanggaran lebih dahulu. Setelah itu, Semen Padang terus menekan pertahanan Laskar Antasari.
Namun, pertahanan Laskar Antasari terlalu sulit untuk ditembus. Pada menit ke-88, Semen Padang harus kehilangan Frendi Saputra karena melakukan pelanggaran keras kepada Bagus Kahfi.
Dia mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit. Pada akhirnya, tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga wasit meniup peluit panjang tanda babak kedua selesai. Barito Putera sukses mengalahkan Semen Padang 2-1.