Usai jeda turun minum, The Foxes pun keluar menyerang. Mereka terlihat bangkit usai tertinggal empat gol lebih dulu di paruh babak, dengan skor 4-0.
Menariknya, tim tuan rumah juga terlihat hilang fokus. Mereka membiarkan gawang Ederson dirusak dua kali secara cepat oleh tim asuhan Brendan Rodgers.
James Maddison menjadi aktor pemecah kebuntuan usai memanfaatkan umpan Kelechi Iheanacho menit ke-55'. Kemudian, kedudukan kembali dipersempit usai umpan Iheanacho mampu dikonversikan dengan baik Ademola Lookman menit 59'.
Tak berselang lama, kini giliran Iheanacho yang mencatatkan namanya di papan skor usai mencatat dua assist. Ia menjebol mantan timnya itu pada menit ke-65, sekaligus mempersempit kedudukan menjadi 3-4.
Usai gawangnya dirusak tiga kali, tim tuan rumah pun bangkit. Berawal dari skema tendangan pojok, mereka akhirnya berhasil memecah kebuntuan di babak kedua ini lewat tandukan Aymeric Laporte pada menit 69'.
Jelang pertandingan berakhir, Sterling membuat gol ultimatum, sekaligus menjauhkan keunggulan menjadi 6-3. Perlawanan apik Leicester pun harus dihentikan, lantaran peluit panjang langsung dibunyikan tak lama dari itu.
Susunan Pemain:
Manchester City (4-3-3): Ederson; Joao Cancelo, Ruben Dias, Aymeric Laporte, Oleksandr Zinchenko; Bernardo Silva, Fernandinho, Ilkay Gundogan; Riyad Mahrez, Kevin De Bruyne (Foden 71'), Raheem Sterling.
Pelatih: Pep Guardiola
Leicester City (4-3-3): Kasper Schmeichel; Marc Albrighton, Daniel Amartey, Jannik Vestergaard, Luke Thomas; Kiernan Dewsbury-Hall, Youri Tielemans (Choudbhury 71'), James Maddison; Ayoze Perez (Castagne 46'), Kelechi Iheanacho, Ademola Lookman.
Pelatih: Brendan Rodgers