Tak mau kalah, Pendekar Cisadane bermain lebih menyerang pada awal babak kedua. Bahkan, pada menit 53, mereka hampir menyamakan kedudukan lewat Cardoso de Oliveira. Namun, sepakan keras melengkung yang dilesatkannya dari jarak jauh bisa diamankan oleh Dikri Yusron.
Tak lama berselang, Persita kembali mendapatkan peluang berbahaya. Akan tetapi, tandukan Miftahul Hamdi masih melebar tipis di samping gawang.
Setelah babak kedua berjalan 20 menit, barulah Persik mampu keluar dari tekanan. Mereka mulai menguasai permainan dan balik menekan Pendekar Cisadane.
Pada menit 73, Ezzejjari pun nyaris mencatatkan namanya di papan skor untuk kedua kalinya. Sayangnya, sepakan keras mendatar yang ditembaknya dari dalam kotak pinalti membentur tiang sebelah kiri dan bola yang memantul kembali langsung disapu oleh pemain belakang Persita.
Keasyikan menyerang, Macan Putih kebobolan pada menit 82. Adalah Kasim Botan yang menjadi pencetak gol untuk Persita dengan sontekannya yang menyambar crossing manis dari Altalariq Ballah.
Setelah itu, Persita terus mengepung pertahanan Persik untuk mencari gol kemenangan. Namun, solidnya pertahanan Persik membuat mereka gagal mendapatkan gol tambahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Berikut adalah susunan pemain Persita vs Persik:
PERSITA (4-3-3): R. Oscario; M. Toha, D. Gusmawan, S. Anwar, A. Ballah; B. Sin-Young, R. Ariasnyah, Cardoso de Oliveira; M. Hamdi, K. Botan, A. Hardianto.
Cadangan: O. Choiri, A. Jantra, T. Correa, K. Gomes, A. Agustiar, H. Tri Saputra, T. Hamdani Goentara, A. Faris Ardiansyah, I. Maulana, J. Brown.
PERSIK (4-4-2): D. Yusron; Y. Meilana, Arthur, M. Sabillah, I. Sanjaya; M. Taufiq, F. Aditama, A. E. Jayanto, F. Ridwan; Y. Ezzejjari, J. Sroyer.
Cadangan: A. Satryo, A. Irawan, S. Bagaskara, M. Angeles, A. Noviandani, A. Putro Nugroho, H. Panto, M. Ridwan, A. Ibo, Eka Sama Adi P.