Memasuki babak kedua, giliran Singo Edan yang tampil dominan. Tim asuhan Marquinho Santos mengandalkan Paulinha sebagai motor serangan. Namun, aksi heroik Riyandi di bawah mistar gawang Persis Solo berkali-kali menggagalkan peluang emas Arema.
Hingga akhirnya, pada menit ke-78, Dalberto sukses menyamakan kedudukan melalui sundulan keras hasil umpan dari Johan Alfarizi.
Tak berhenti di situ, Arema FC berhasil membalikkan keadaan pada menit ke-88 melalui serangan balik cepat. Arkhan Fikri memanfaatkan celah pertahanan dan mencetak gol yang membawa timnya unggul 2-1.
Saat laga tampaknya akan dimenangkan Arema, wasit memberikan tambahan waktu selama delapan menit. Di sinilah momen dramatis terjadi.
Tepat di menit ke-90+2, Gervane Kastaneer memanfaatkan kemelut di depan gawang Lucas Frigeri dan melepaskan tembakan jarak dekat yang mengubah skor menjadi 2-2.
Hingga peluit panjang berbunyi, tidak ada gol tambahan tercipta. Hasil akhir: Persis Solo 2-2 Arema FC.
Susunan Pemain Persis Solo vs Arema FC:
Persis Solo (4-3-3):
Muhammad Riyandi (GK), Xandro Schenk, Kodai Tanaka, Giovani Numberi, Jordy Tutuarima, Cleylton, Gervane Kastaneer, Sutanto Tan, Adriano Castanheira, Eky Taufik, Zanadin Fariz.
Pelatih: Peter de Roo
Arema FC (4-3-3):
Lucas Frigeri (GK), Odivan Koerich, Valdeci, Salim Tuharea, Arkhan Fikri, Matheus, Paulinha, Luiz Gustavo, Bayu Setiawan, Dalberto, Johan Alfarizi.
Pelatih: Marquinho Santos