Dalam pernyataannya, Iwan Bule menyebut setidaknya empat alasan kuat mengapa Shin Tae-yong layak kembali menjadi pelatih Timnas Indonesia.
"Terkait itu saya ingin menyampaikan saran kepada federasi, kepada PSSI, kepada Exco untuk mempertimbangkan kembali sosok STY, Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia menggantikan Patrick Kluivert," ujar Iwan Bule.
"STY sudah sangat mengenal karakteristik, kemampuan dan semangat para penggawa Garuda. Mental anak-anak kita diangkat menjadi mental petarung, mental pemenang, mental juara," tuturnya.
"Disiplin sangat penting. hanya telat beberapa menit bisa langsung dicoret dari tim. Skill dan taktik tidak cukup tanpa stamina yang kuat untuk main 90 menit bahkan lebih," lanjutnya.
Iwan Bule juga menyinggung capaian positif Timnas di bawah asuhan STY sebelumnya, meski saat itu dihadapkan dengan pandemi COVID-19 selama dua tahun.
"Zamannya STY cukup banyak kemajuan… pelatih dan pemain sudah punya chemistry kuat," lanjutnya.
Meski kini keputusan berada di tangan Exco PSSI, Iwan Bule berharap masukan ini bisa menjadi bahan pertimbangan serius demi masa depan sepak bola Indonesia.
"Saya tetap merah putih untuk Garuda dan sepak bola Indonesia. Keputusan saya serahkan kepada federasi," tutup pria berusia 63 tahun itu.