Milan kemudian mendapatkan peluang untuk unggul pada menit ke-41. Mereka membangun serangan, dengan Alexis Saelemaekers yang mencapai kotak penalti MU. Tetapi, tembakannya dapat dihalau kiper MU Dean Henderson, dan babak pertama berakhir tanpa gol.
Begitu babak kedua dimulai, Pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer mengambil keputusan untuk menarik keluar Marcus Rashford, yang kurang tajam. Sebagai gantinya, Pogba masuk sejak menit ke-46.
Keputusan Solskjaer itu terbilang tepat. Tidak sampai dua menit turun ke lapangan, Pogba membawa MU unggul. Dia mampu mencetak gol dengan tembakan kerasnya.
Kejadian itu pun membuat penggawa MU makin bersemangat. Mereka lalu nyaris menggandakan keunggulannya pada menit ke-52. Sayang, tembakan Mason Greenwood dapat dihentikan Donnarumma.
Pelatih Milan Stefano Pioli pun berusaha memutar otak. Dia pun memilih untuk memasukkan Zlatan Ibrahimovic pada menit ke-65, untuk menggantikan Samu Castillejo.
Hal itu membuat lini serang I Rossoneri semakin berbahaya. Mereka bahkan nyaris membawa skor kembali imbang pada menit ke-74. Sayang, tandukan Ibrahimovic bisa ditangkap Henderson.
Meski mendapat serangan dari Milan, MU mampu bertahan. Mereka lalu mencoba menyerang balik pada menit ke-88. Tetapi, tandukan Pogba maish melebar, dan tidak ada gol tambahan hingga laga berakhir.