Kondisi ini membuat Casas memutar otaknya untuk mencari sosok pengganti Natiq yang tepat. Juru formasi asal Spanyol itu tidak ingin salah pilih karena menurutnya pertandingan pertama sangat penting.
Ini menunjukkan dia benar-benar serius menghadapi Timnas Indonesia.
“Meski mendapat jaminan dari tim medis timnas Irak bahwa Natiq akan kembali berlatih dalam 48 jam kedepan (satu hari latihan terakhir sebelum pertandingan Irak vs Indonesia), pelatih asal Spanyol tersebut mempertimbangkan untuk tidak mengambil risiko. Dia ingin mempersiapkan Natiq sepenuhnya pada laga Singa Mesopotamia melawan Jepang,” lanjut laporan Winwin.
“Casas sedang mencari pemain yang 100 persen siap untuk pertandingan Irak vs Indonesia, karena pertandingan pertama biasanya penting dalam sebuah tim, dan pada saat yang sama dia juga menatap pertandingan mendatang. Jadi susunan pemain mungkin akan terjadi perubahan dari pertandingan ke pertandingan yang lain,” sambungnya.
Natiq juga sebelumnya harus absen membela Irak di dua laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia saat menghadapi Timnas Indonesia dan Vietnam.
Pemain Abha Club itu absen karena mengalami cedera. Tapi sialnya, kini dia justru kembali mengalami cedera dan terancam tidak bisa tampil di laga perdana.
Di sisi lain, situasi ini menjadi angin segar bagi Timnas Indonesia. Diharapkan dengan absennya Natiq, anak asuh Shin Tae-yong bisa meraih hasil terbaik sehingga bisa membuka asa lolos ke babak 16 Besar.
Laga ini juga bisa dijadikan ajang balas dendam, mengingat Skuad Garuda kalah telak 1-5 dari Singa Mesopotamia pada matchday perdana Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.