Tidak hanya di pusat kota, bentrokan juga dilaporkan terjadi di pinggiran kota Tirana. Tentu saja, insiden ini bisa menodai penyelenggaraan perdana final Liga Konferensi Eropa 2021-2022.
???? Rioting in #Tirana #Albania with AS #Roma and #Feyenoord Rotterdam supporters the night before the #EuropaConferenceLeague Final, Italian and Dutch hooligans have been arrested Rioting still ongoing. pic.twitter.com/P3jdnPLzHg
— Breaking News 24/7 (@Worldsource24) May 24, 2022
Sebagaimana diketahui, ini merupakan final pertama bagi kompetisi kasta ketiga antarklub sepakbola Eropa itu. AS Roma dan Feyenoord akan tercatat sebagai klub pertama yang melakoni laga final tersebut.
Pertandingan itu akan dilangsungkan di Stadion Air Albania, Albania pada Kamis (26/5/2022) pukul 02.00 WIB. Pelatih AS Roma, Jose Mourinho berambisi membawa I Giallorossi -julukan AS Roma- mencatatkan sejarah dalam pertandingan tersebut.
“Final ini adalah Sejarah. Ini adalah sejarah yang telah kami tulis, setelah tiba di sini, di final setelah bertahun-tahun,” ucap Mourinho dilansir dari laman resmi AS Roma, Rabu (25/5/2022).
“Tapi tentu saja, ketika Anda sampai ke final, Anda harus melakukan segala kemungkinan untuk menulis cerita yang sebenarnya. Dan karena itu (AS Roma) akan memenangkannya,” tegasnya berambisi.