2. Clive Allen
Clive Allen merupakan salah satu mesin gol paling ganas era 1980-an. Dia direkrut Tottenham pada 1984 setelah menjalani dua musim yang sukses bersama Queens Park Rangers.
Awalnya Allen kesulitan karena dibayangi sosok Mark Falco. Kariernya mulai menanjak ketika Falco pindah ke Watford. Allen berhasil mencetak 49 gol di semua kompetisi. Dia juga menyabet PFA Player of the Year dan penghargaan FWA Footballer of the Year.
Allen kemudian pindah ke City pada 1988 setelah sempat meniti karier di Prancis bersama Bordeaux. Sayang, ketajamannya mulai memudar. Dia hanya mencetak 16 gol dari 53 penampilannya. Allen dilepas ke Chelsea pada 1991.
3. Paul Stewart
City mendatangkan Paul Stewart pada 1987 setelah sang pemain tampil mengagumkan bersama Blackpool. Sayangnya dia gagal berkontribusi maksimal hingga akhirnya The Citizens terdegradasi ke divisi kedua.
Pada 1988, Stewart hengkang ke Tottenham. Di sana, pemain yang biasa bertugas sebagai striker itu ditarik mundur menjadi gelandang. Itu dilakukan karena lini tengah Tottenham krisis pemain karena badai cedera.