Mourinho melihat pemain berusia 22 tahun ini telah mengalami perkembangan yang pesat semenjak diorbitkan oleh Frank Lampard di Chelsea. Mount dianggap dapat menyesuaikan segala jenis pola permainan yang dibentuk oleh siapapun arsiteknya.
“Dia harus berterima kasih kepada Frank karena meski dengan hasil yang tidak bagus dia selalu menjaga kepercayaan pada anak itu. Dia memberinya kondisi luar biasa untuk berkembang. Mount adalah pemain yang berpikiran menyerang, pemain yang kreatif, tetapi dia memiliki disiplin taktis. Mount adalah pemain tim. Kami melihatnya sekarang dengan (Thomas) Tuchel datang dari samping, ketika bersama Frank dia lebih seperti nomor 10,” ucapnya.
Mourinho juga melihat Mount akan sangat berbahaya jika diduetkan dengan Phil Foden. Kedua pemain muda ini diyakini akan menyaingi lawan-lawannya meski tertinggal dari segi usia dan pengalaman.
“Anda lihat apa yang dilakukan Mount dan Foden. Ketika Anda siap untuk memainkan final Liga Champions, Anda siap untuk memainkan pertandingan apa pun di planet ini. Kualitas tidak ada hubungannya dengan usia dan pengalaman. Usia bisa menjadi kontradiksi,” tutur Mourinho.