Situasi ini menjadi deja vu bagi Kevin. Sebelumnya, ia sempat dibekap cedera serius pada April hingga Mei 2025, ketika masih membela FC Copenhagen. Cedera itu membuatnya absen di sejumlah pertandingan penting klub Denmark tersebut.
Usai pulih, Kevin sempat kembali bermain dan tampil membela Timnas Indonesia pada FIFA Matchday Juni 2025. Sayangnya, saat laga kontra Jepang, ia kembali mengalami gangguan fisik, yang kini tampaknya kambuh dalam latihan pra-musim bersama klub barunya.
Kabar ini tentu membuat penggemar Timnas Indonesia dan pengikut Bundesliga ikut cemas. Sebab, Kevin Diks sebenarnya diproyeksikan sebagai bagian dari skuad utama Gerardo Seoane, pelatih Borussia Monchengladbach. Seoane bahkan secara terbuka memuji kepribadian dan karakter bertarung Kevin.
"Kevin memiliki kepribadian yang kuat. Dia pemain yang banyak bicara. Kami merasa dia adalah seseorang yang suka berkontak langsung, yang berpikir sendiri, yang ingin memulai sesuatu. Itu kriteria yang penting," puji Seoane.
Kehadiran Kevin Diks di Monchengladbach sempat disambut antusias, karena selain memiliki pengalaman di kompetisi Eropa, ia juga membawa semangat baru sebagai pemain berdarah Indonesia yang sukses menembus Bundesliga.
Kini, semua pihak menanti hasil MRI yang akan menentukan masa depan jangka pendek Kevin bersama klub barunya. Bila hasilnya positif dan cedera tak parah, Kevin bisa segera kembali memperkuat tim di sisa tur pramusim.