SURABAYA, iNews.id – Kapten Timnas Lebanon Mohamad Haidar meminta maaf atas keributan di laga melawan Timnas Indonesia yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9/2025) malam. Dia menegaskan Lebanon tidak berniat mencari masalah dengan para pemain Garuda dalam duel bertensi tinggi tersebut.
Pertandingan FIFA Matchday September 2025 itu memang berlangsung panas. Kedua tim bermain ngotot, dengan Lebanon tampil keras sebagaimana ciri khas permainan tim-tim Timur Tengah. Hasilnya, laga berakhir imbang 0-0 setelah 90 menit tanpa gol, tetapi beberapa kali terjadi gesekan antar pemain.
Ketegangan di lapangan sempat membuat suasana memanas. Beberapa kali wasit harus melerai adu mulut antara pemain kedua kubu. Meski demikian, setelah laga usai, Mohamad Haidar tampil dewasa dengan menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.
“Mohon maaf atas apa yang terjadi dalam pertandingan. Inilah sepak bola. Kami tidak ingin berseteru dengan pemain mana pun atau membuat masalah dengan orang-orang di dalam lapangan. Sekali lagi maaf,” ujar Haidar usai pertandingan.
Tak hanya meminta maaf, gelandang berusia 35 tahun itu juga mengucapkan terima kasih kepada suporter Indonesia. Dia merasa sambutan publik Tanah Air begitu ramah, baik saat di stadion maupun di hotel tempat timnya menginap.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para penggemar Indonesia, dan semua orang di stadion, dan mereka yang bersama kami di hotel, benar-benar orang-orangnya sangat ramah, dan kami merasa seperti di rumah. Terima kasih banyak,” ucapnya.