Kilas Balik Final Piala Tiger 2002, Timnas Indonesia Tertunduk di Hadapan 100.000 Penonton Sendiri

Rilo Pambudi
Kilas balik final Piala Tiger 2002 (Foto: Youtube Mak Blonjo)

JAKARTA, iNews.id - Berbicara Piala AFF 2022 yang tidak lama lagi akan digelar, salah satu yang menarik untuk dibahas adalah kilas balik final Piala Tiger 2002. Pasalnya, Indonesia saat itu sangat dekat sekali dengan gelar juara sebelum akhirnya menyerah atas Thailand lewat adu penalti.

Sebagaimana diketahui, turnamen Piala AFF yang kita kenal saat ini dulunya bernama Piala Tiger. Ajang sepak bola paling bergengsi di Asia Tenggara tersebut pertama kali digelar pada tahun 1996.

Sampai saat ini, Indonesia tercatat sudah 6 kali menjadi finalis Piala AFF. Sayangnya, belum satupun gelar juara pernah ditorehkan oleh tim merah putih.

Salah satu laga final Piala AFF yang paling mendebarkan bagi Indonesia adalah saat edisi keempat kejuaraan dua tahunan ini digelar. Bagaimana kisahnya? Berikut ini adalah ulasannya.

Indonesia Nyaris Jadi Juara Piala Tiger 2002

Bersama Singapura, Indonesia menjadi tuan rumah Piala Tiger 2002. Perjalanan Timnas Indonesia sejak awal turnamen kala itu bisa dibilang sangat apik.

Timnas Garuda kala itu mengusung misi untuk merebut gelar juara yang gagal diperoleh pada edisi sebelumnya, yakni Piala Tiger 2000. 

Pasalnya, Indonesia juga sempat sangat dekat dengan gelar juara sebelum akhirnya harus menyerah dari Thailand dengan skor 1-4.

Benar saja, Indonesia kembali berhasil mencapai final untuk yang kedua kalinya dan harus bertemu Thailand lagi setelah menumbangkan Malaysia di semifinal.

Oleh sebab itu, Indonesia mengusung misi balas dendam ketika harus bertemu dengan Thailand di partai final Piala Tiger 2002.

Sayangnya, Indonesia justru kembali kalah di partai final dan harus mengakui keunggulan Thailand di hadapan penonton sendiri. 

Kekalahan ini bisa dibilang yang paling menyakitkan lantaran Indonesia menyerah di hadapan pendukung sendiri lewat skema adu penalti.

Pertandingan saat itu digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 29 Desember 2022  pukul 19.00 WIB. 

Laga penuh gengsi itu dipimpin oleh Subkhiddin Mohd Salleh (Malaysia) dan disaksikan sekira 100.000 penonton.

Kedua tim bermain sama-sama ngotot hingga diwarnai cukup banyak kartu kuning. 

Indonesia nyaris saja kalah lantara Thailand sempat unggul 2-0 lebih dulu melalui Chukiat Noosarung (26') dan Therdsak Chaiman (38').

Namun, Indonesia berhasil segera membalas setelah babak kedua dimulai melalui gol yang diciptakan oleh gelandang Persib, Yaris Riyadi ('46). 

Malapetaka datang untuk Thailand setelah Chukiat Noosarung dikartu merah oleh wasit pada menit ke-57. 

Setelah itu, gol tambahan dari penyerang Persija Jakarta, Gendut Doni pada menit ke-79 memaksa laga memasuki babak perpanjangan waktu.

Akan tetapi, tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga akhirnya laga dilanjutkan dengan adu penalti.

Drama ini sangat menegangkan dan penuh tensi lantaran Timnas Indonesia tidak mengecewakan 100 ribu penonton di stadion GBK. 

Sayangnya, Tim Garuda harus kalah dalam drama adu penalti setelah Sugiantoro dan Firmansyah gagal melakukan eksekusi dengan baik. Indonesia kalah 2-4 dalam adu penalti atas sang juara bertahan dan harus puas menjadi runner up kembali.

Setelah kilas balik tersebut, kini Timnas Indonesia tergabung ke dalam Grup A bersama Thailand, Filipina, Kamboja, dan Brunei Darussalam di Piala AFF 2022. 

Editor : Komaruddin Bagja
Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal