Meski laga ini tidak menentukan posisi akhir, Kluivert menegaskan bahwa timnya harus tetap waspada menghadapi Jepang yang bermain di kandang sendiri. Kemenangan atas China pada pertandingan sebelumnya menambah kepercayaan diri skuad Garuda, tetapi menghadapi Jepang tentu menjadi tantangan berat.
"Kamu tahu, kita akan bermain melawan tim yang sangat kuat," kata Kluivert.
"Kita mendapatkan hasil yang bagus melawan China. Jadi kita sangat percaya diri. Tetapi, Jepang juga pasti sangat percaya diri karena mereka bermain sebagai tuan rumah. Jadi, kita akan mencoba yang terbaik untuk meraih hasil positif," tambahnya.
Kluivert juga menilai bahwa pertandingan ini menjadi kesempatan bagus untuk memberikan pengalaman kepada pemain muda dan menguji kedalaman skuad Indonesia. Dengan rotasi, para pemain yang biasanya menjadi cadangan dapat menunjukkan kemampuan mereka di level tinggi, sekaligus menjaga kebugaran pemain inti untuk putaran selanjutnya.
Laga ini juga menjadi momen penting bagi Timnas Indonesia untuk mengukur perkembangan tim dan strategi yang diterapkan Kluivert selama putaran ketiga kualifikasi. Meski tekanan sudah berkurang, profesionalisme dan semangat juang tetap menjadi kunci agar Indonesia dapat tampil maksimal di hadapan publik Jepang.
Secara keseluruhan, pertandingan melawan Jepang bukan hanya soal hasil akhir, tetapi juga persiapan matang menghadapi putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026. Dengan peluang rotasi yang terbuka lebar, Kluivert berpeluang memberikan kejutan dan memperkuat skuad Garuda untuk tantangan yang lebih besar ke depan.