Saliba pada akhirnya keluar dari pintu stadion sekitar 1,5 jam setelah teman-temannya pergi meninggalkannya. Dia pulang dengan van hitam bersama anggota staf Timnas Prancis.
Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) memang telah mengumumkan akan melakukan tes doping wajib di Euro 2024. Ini bagian dari program pengujian praturnamen yang dijalankan bersama Organisasi Anti-Doping Nasional (NADO) dan FIFA.
“Pada turnamen Euro 2024 di Jerman, kami akan melakukan tes di seluruh 51 pertandingan,” tulis Persatuan Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) di situs web mereka awal tahun ini.
“Selain itu, sebagai bagian dari program pengujian praturnamen yang dijalankan bersama dengan organisasi anti-doping nasional (NADO) dan FIFA, para pemain dari 24 tim yang bersaing harus menjalani pengujian target yang cerdas.”
“Pendekatan ini dibangun berdasarkan keberhasilan program anti-doping kami di UEFA EURO 2020, ketika seluruh sampel dari 1.616 sampel dinyatakan negatif.”