Gelandang Bhayangkara FC ini mengaku sempat mengalami kendala adaptasi. Sebab menurutnya, intensitas latihan Timnas Indonesia U-20 sangat berbeda dengan di U-17.
“Awal-awal gabung saya adaptasinya cukup lama, karena di sini temponya cukup tinggi, beda sama U-17. Alhamdulillah saya terpilih, saya sendiri enggak nyangka,” tutur Evandra.
Dia terus berjuang setiap harinya hingga berhasil menembus skuad final yang berisikan 23 pemain untuk beraksi di Piala Asia U-20 2025. Evandra mengaku semua itu tak luput dari dukungan penuh para seniornya seperti Kadek Arel, Dony Tri Pamungkas, dan Iqbal Gwijangge.
“Saya percaya diri di sini gara-gara abang-abang saya, seperti Kadek, Dony, Iqbal, selalu kasih dukungan ke saya. Dia bilang main kayak di U-17 saja. Dan itu buat saya makin pede di sini,” ujar Evandra.
Piala Asia U-20 2025 digelar di China, pada 12 Februari sampai 1 Maret mendatang. Timnas Indonesia U-20 tergabung dengan tim kuat di Grup C yakni Uzbekistan, Iran, dan Yaman.
Timnas Indonesia U-20 akan bertolak ke China pada Minggu (9/2/2025) dini hari WIB. Pasukan Indra Sjafri akan memantapkan persiapannya untuk menghadapi Iran di laga perdana. Laga tersebut berlangsung di Shenzhen Youth Football Training Centre, China, pada 13 Februari 2025.