Bek berusia 32 tahun itu juga menyadari ekspektasi besar dari Jakmania. Sebagai pemain asing, dia tahu suporter Persija menaruh harapan tinggi agar dirinya bisa segera memberi dampak positif. Tekanan tersebut justru dia jadikan motivasi untuk bekerja lebih keras.
Thales menegaskan, kunci untuk bangkit ada pada komitmen tim dalam berlatih. Dia percaya komunikasi yang lebih baik, kerja sama yang solid, dan semangat juang tinggi akan membantu Persija memperbaiki performa di laga berikutnya.
Bagi Persija, kehadiran Thales di lini belakang menjadi investasi penting. Pengalaman internasional yang dia bawa diharapkan mampu meningkatkan kualitas pertahanan Macan Kemayoran sekaligus memberi contoh bagi pemain muda.
Kekalahan dari Borneo FC memang menyakitkan, tetapi Thales berjanji akan segera menebusnya. Dengan semangat baru dan dukungan penuh Jakmania, dia yakin Persija bisa kembali ke jalur kemenangan dan bersaing di papan atas Super League 2025-2026.