Meski meraih gelar juara, Souto menilai para pemain Timnas Futsal Indonesia U-16 masih memiliki kekurangan yang perlu dibenahi. Dia memastikan proses pembinaan tidak berhenti setelah keberhasilan di level ASEAN.
“Saya tetap berpendapat bahwa para pemain kita pada usia ini masih datang dengan beberapa kekurangan, dan kami akan bekerja bersama para pelatih pembinaan dasar untuk memperbaikinya,” tuturnya.
Namun, Souto menegaskan pencapaian bersejarah ini tetap layak dirayakan oleh seluruh elemen tim. Dia menyampaikan apresiasi khusus kepada para pemain muda yang tampil konsisten sepanjang turnamen.
“Namun untuk saat ini, mari kita menikmati kemenangan bersejarah ini. Kalian melakukannya dengan sangat luar biasa,” tambah dia.
Lebih lanjut, Souto menyoroti pentingnya peran klub Liga Futsal Profesional dalam mendukung pengembangan pemain muda. Dia berharap para pemain Timnas Futsal Indonesia U-16 mendapat jam terbang lebih banyak di level klub.
“Saya berharap klub-klub PFL telah mencatat hal ini dan memberikan kesempatan kepada para pemain muda kita, baik di akademi maupun di tim utama mereka,” pungkas Souto.