Ketika ditanya mengenai fleksibilitasnya di lini serang, Ekitike menyampaikan pernyataan yang cukup menarik dan memancing antusiasme fans. Ia belum menjawab langsung terkait isu Liverpool mengincar Alexander Isak, namun komentarnya memberi gambaran besar peran yang bisa ia mainkan.
“Saya tidak bisa mendefinisikan diri saya hanya sebagai striker (yang suka) menyelesaikan peluang: Saya suka bermain, saya suka berada di dalam permainan, dalam aspek kolektif permainan [dan] juga menciptakan peluang,” ungkap Ekitike saat diperkenalkan secara resmi, dikutip dari Sport Bible, Selasa (5/8/2025).
“Jadi, saya bisa melakukan keduanya – saya bisa bermain sendiri dan saya juga suka bermain bersama striker lain,” tambahnya.
Jawaban tersebut membuka kemungkinan besar bahwa Liverpool bisa menerapkan skema dua penyerang atau memainkan Ekitike sebagai second striker di bawah arahan Arne Slot.
Dengan performa apiknya dan kemampuan bermain dinamis, Hugo Ekitike tampaknya bukan sekadar pelapis di lini depan. Jika terus konsisten, ia bisa menjadi pembeda bagi Liverpool dalam perebutan gelar musim ini.
Liverpool selanjutnya akan menghadapi Crystal Palace dalam laga Community Shield pada Minggu (10/8/2025). Penampilan Ekitike akan kembali dinantikan, terutama untuk melihat sejauh mana ia sudah menyatu dengan sistem permainan Arne Slot.