Lewandowksi kemudian kembali mengambil penalti dan mengarahkan ke arah yang sama. Tapi kali ini Maignan gagal menggagalkannya.
Paes kesal melihat keputusan wasit. Hal tersebut diungkapkannya di akun X pribadinya @MaartenPaes30.
"Konyol melihat penyelamatan Maignan diulang. Mereka (wasit) membuat penyelamatan penalti saat ini menjadi mustahil," tulis Paes.
"Dengan begitu banyak orang yang melakukan gerak tipu saat menendang penalti, bagaimana Anda bisa mengatur waktu untuk melakukan penyelamatan," lanjutnya.
Terlepas dari hal tersebut, Prancis lolos ke 16 Besar sebagai runner up Grup D menemani Austria yang finis di puncak klasemen. Kontestan Grup D lainnya Belanda juga melaju ke babak gugur via jalur peringkat ketiga terbaik.