“Kami seharusnya memimpin tetapi kami tidak melakukannya dan kemudian terjadi momen yang mematikan. Kami sudah mencoba. West Ham tidak tertinggal lama di belakang kami dan kemudian mereka mencetak gol,” ujarnya.
Juru taktik asal Belanda itu juga menyebut faktor lain yang membuat Man United gigit jari. Rapatnya pertahanan West Ham diakui cukup membuat dirinya pusing tujuh keliling.
Menurutnya, pertahanan West Ham yang dikawal Kurt Zouma dan Konstatinos Mavropanos tampil sangat agresif. Itu sebabnya para punggawa Setan Merah -julukan Man United- sulit menembus kotak penalti kubu tuan rumah.
“Dari situ mereka sangat agresif dalam mempertahankan kotak penalti dan sejak saat itu sulit untuk menciptakan peluang,” ujarnya.
Berkat hasil ini, Man United masih tertahan di peringkat kedelapan klasemen sementara Liga Inggris 2023-2024 dengan perolehan 28 poin dari 18 laga. Total Man United kini sudah mengoleksi sebanyak delapan kekalahan di Liga Inggris musim ini.