Namun, Bagnaia mengaku ragu bisa memenangkan dua seri balapan tersebut. Sebab menurutnya, Marquez terkenal memiliki kelebihan ketika membalap di Argentina dan Amerika Serikat.
“Kami tahu betul bahwa Argentina dan Austin adalah dua sirkuit yang sangat bagus untuk Marc, kami harus bekerja keras untuk memperkecil ketertinggalan,” kata Bagnaia dilansir dari Motosan, Senin (3/3/2025).
“Anda tidak pernah tahu, terkadang saya memulai akhir pekan dan semuanya berjalan baik, tetapi kami belum ke Termas (Argentina) selama tiga tahun dan saya tidak dapat membayangkan kondisi seperti apa yang akan kami temukan di lintasan,” sambungnya.
Meski begitu, Bagnaia tidak mau kehilangan terlalu banyak poin dalam dua balapan tersebut. Setelah itu, pembalap asal Italia tersebut yakin seri balapan Qatar dan berikutnya bisa menguntungkan dirinya.
“Saya tidak boleh kehilangan terlalu banyak poin, jika tidak menambahnya, karena mulai dari Qatar akan ada sirkuit yang lebih menguntungkan saya,” ujar Bagnaia.