Bagi atlet, cedera ACL bisa menjadi penghalang untuk meraih prestasi. Karena pemain yang mengalaminya kerap harus beristirahat dalam jangka waktu lama untuk perawatan dan pemulihan.
Cedera ACL adalah robekan atau kerusakan pada ligamen lutut anterior. Ligamen ini merupakan penghubung tulang paha bagian bawah dengan tulang kering guna menjaga kestabilan gerak lutut.
Jika mengalami cedera ACL, besar kemungkinan pemain membutuhkan operasi agar lutut dapat kembali berfungsi sepenuhnya. Cedera ACL dapat kambuh atau terasa dalam jangka waktu lama sehingga penting untuk menjalani perawatan yang tepat.
Pemulihan cedera ACL bergantung pada hasil pemeriksaan dan kebutuhan pemain. Terdapat beberapa metode pemulihan, yakni non-operasi dan operasi. Atlet muda, misalnya, mungkin lebih membutuhkan operasi agar dapat kembali berkompetisi.
Cedera ACL membutuhkan waktu sampai berbulan-bulan bahkan satu tahun untuk sembuh dan bisa beraktivitas normal seperti semula. Setelah itu, masa penyembuhan setelah operasi ACL berlangsung enam sampai 12 pekan.
Dalam proses penyembuhan setelah operasi, pemain juga tak bisa bergerak dengan bebas. Mereka harus memakai alat bantu untuk jalan seperti tongkat dalam berjalan.