SHANGHAI, iNews.id – Pemain Shanghai Shenhua Stephan El Shaarawy mengaku dirinya sangat merindukan AS Roma, serta kampung halamannya. Dia merasa terbuang ketika berada di Shanghai, China.
Pada musim panas 2019 lalu, El Shaarawy terbang ke China setelah Shanghai Shenhua sepakat dengan harga transfer sang pemain senilai 16 juta euro (Rp253 miliar).
Kontrak El Shaarawy dengan Roma memang seharusnya berakhir pada musim panas mendatang, tepatnya Juni 2020. Keadaan itu pun langsung dimanfaatkan Shanghai untuk menarik sang pemain.
Setelah setengah musim di Shanghai Shenhua, pemain berusia 27 tahun itu rupanya menyesali keputusannya. Apalagi sekarang dia terpisah dengan kedua orang tuanya.
“Saya meninggalkan banyak hal di Roma, dan tidak hanya sepak bola. Saya merasa bagian dari keluarga di sana. Saya merindukan Italia dan segalanya di sana, termasuk orang tua,” kata El Shaarawy kepada Sky Sport Italia.