Dia lalu pindah ke Barcelona B dengan posisi yang serupa. Blaugrana kemudian memberikan kepercayaan kepadanya untuk menjadi pencari bakat pada 2011 hingga 2014.
Setelah itu, dirinya pun kembali naik jabatan dengan menjadi analis pertandingan di tim utama Barcelona di bawah pelatih utama, Luis Enrique. Bersama Enrique, Casas menjadi salah satu aktor penting di balik keberhasilan Barcelona meraih gelar juara Liga Champions, Liga Spanyol, Copa del Rey, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub.
Usai menjalani kisah indah di Catalunya, Casas kembali ke Cadiz pada 2017 untuk menjadi direktur akademi Cadiz. Pada 2018, Casas mencoba peruntungan di Inggris dengan menjadi asisten pelatih Watford.
Tidak lama berselang, dirinya kembali dipanggil Enrique untuk menjadi asisten pelatih di Timnas Spanyol hingga 2022. Sejak meninggalkan La Furia Roja, Casas menganggur sebelum ditunjuk jadi pelatih kepala di Timnas Irak pada November 2022.
Meski demikian, Shin Tae-yong tak perlu minder. Sebab tidak ada hal yang mustahil dalam sepak bola.
Apalagi Shin Tae-yong juga pelatih kelas wahid yang sudah pernah membuktikan diri di Piala Dunia 2018. Kala itu dia memimpin Korsel melibas juara bertahan Jerman.