Selain itu, Tavares juga menyoroti pentingnya dukungan penuh dari suporter PSM. Menurut dia, atmosfer Stadion Gelora B.J. Habibie bisa memberi dorongan mental besar bagi para pemain ketika menghadapi lawan sekelas Persija.
“Ketika pemain melakukan kesalahan passing, suporter bisa memberi dukungan agar pemain bisa lebih baik lagi. Saya harap suporter bisa datang dan melakukan tugasnya,” lanjutnya.
PSM sedang dalam kondisi yang tidak ideal. Mereka baru mengoleksi tiga poin dari empat pertandingan, hasil dari tiga kali imbang dan sekali kalah. Situasi itu menempatkan mereka di papan bawah klasemen sementara, sehingga laga melawan Persija menjadi kesempatan penting untuk memperbaiki posisi.
Sebaliknya, Persija datang ke Parepare dengan motivasi tinggi. Berada di papan atas klasemen, kemenangan tandang berikutnya akan semakin memperkuat posisi mereka dalam persaingan gelar Super League 2025-2026. Mauricio Souza diyakini akan kembali menurunkan skuad terbaiknya, termasuk kemungkinan memberi kesempatan debut kepada Gustavo Almeida yang baru pulih dari cedera.
Dengan situasi tersebut, laga PSM kontra Persija diprediksi berlangsung sengit. Satu pihak ingin mengamankan poin penuh demi keluar dari tekanan, sementara pihak lain bertekad menjaga tren positif di laga tandang. Apa pun hasilnya, duel ini akan menjadi sorotan besar dalam pekan keenam Super League.