Pengamat Sepak Bola: Tragedi Kanjuruhan Terjadi karena Suara Suporter Diabaikan

MNC Media
Pengamat sepak bola Indonesia Ma'ruf El Rumi sebut akar masalah tragedi Kanjuruhan. (Foto: Perindo)

Menurutnya desakan suporter yang tidak didengarkan pemangku sepak bola agar derbi Arema FC kontra Persebaya digelar pada malam hari lantaran sudah ada kesepakatan antara PT Liga Indonesia Baru (LIB) dengan pemilik hak siar.

"Apapun asumsi alasannya pertandingan tetap digelar di malam hari karena sudah ada kesepakatan dengan pihak ketiga dalam hal ini mitra bisnis dari PT Liga," ujarnya.  

Sebagaiman diketahui, PT LIB merupakan operator penyelenggaraan kompetisi sepak bola profesional Indonesia Liga 1 dan 2. Sedangkan Indosiar merupakan pihak broadcaster atau pemegang lisensi hak siar kick off Arema vs Persebaya.

Tetapi kata dia, setelah tragedi Kanjuruhan terjadi tidak ada pihak yang mau mengaku bersalah. Padahal, faktanya sudah mulai terungkap terdapat pihak yang tetap memaksa pertandingan Arema vs Persebaya digelar pada malam hari.

"Jadi ini adalah sebuah realitas yang seharusnya membuka mata kita semua. Termasuk untuk pemangku sepak bola, pemilik klub sepak bola untuk lebih fair dalam menjalankan regulasi dan lebih fair dalam melihat apa yang dirasakan oleh suporter," tegas dia.

Seperti diberitakan, Panitia Pelaksana (Panpel) Arema dan Polres Malang sebelumnya sudah mengajukan ke PT LIB agar jadwal laga Arema FC vs Persebaya Surabaya digelar pada sore hari.

Tetapi pengajuan itu ditolak PT LIB selaku operator kompetisi karena adanya kontrak dengan broadcaster selaku pemilik hak siar untuk dilaksanakan pada malam hari.

Editor : Reynaldi Hermawan
Artikel Terkait
Soccer
4 bulan lalu

Kanjuruhan Sepi Usai Tragedi, Arema FC Rindu Lautan Aremania

Soccer
4 bulan lalu

Trauma Tragedi 2022 Masih Membekas, Laga Arema FC di Kanjuruhan Sepi Meski Dijaga 1.402 Personel

Soccer
4 bulan lalu

FIFA Tolak Regulasi Suporter Tandang di Super League 2025-2026

Soccer
6 bulan lalu

1.000 Hari Tragedi Kanjuruhan, Arema FC Gelar Doa Bersama untuk Para Korban

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal