Larangan suporter tandang yang masih berlaku musim ini menjadi tantangan tersendiri bagi tim-tim besar, termasuk Persija. Aturan itu sebenarnya hanya direncanakan untuk dua musim, namun diperpanjang karena faktor keamanan dan evaluasi dari pihak penyelenggara kompetisi.
Bagi Mauricio Souza, meskipun The Jakmania tak bisa hadir langsung di stadion, dukungan mereka tetap bisa dirasakan lewat media sosial, doa, dan semangat yang disalurkan dari mana pun. “Karena dukungan itu sangat penting untuk mendorong tim kita meraih kemenangan,” tambahnya.
Pertandingan melawan Persebaya diprediksi akan berlangsung sengit. Selain faktor rivalitas historis antara kedua tim, laga di Gelora Bung Tomo selalu menjadi ujian berat bagi Persija. Dukungan besar Bonek di kandang sendiri akan menjadi tekanan tersendiri bagi Macan Kemayoran.
Meski demikian, Souza yakin anak asuhnya bisa tampil maksimal. Dengan semangat juang dan motivasi tinggi dari para pemain, dia menargetkan kemenangan sebagai langkah kebangkitan setelah tiga hasil minor.
“Fokus kami sekarang adalah memperbaiki performa dan mengembalikan kepercayaan diri pemain. Kami harus bekerja lebih keras agar hasil positif bisa segera datang,” ujarnya.
Souza juga menegaskan Persija masih memiliki fondasi kuat dalam hal mental dan karakter. Dukungan The Jakmania, meski tidak hadir secara fisik, diyakininya mampu menjaga semangat tim agar tetap solid hingga akhir musim.