Persija Ngungsi di Bali, Thomas Doll: Bukan Alasan untuk Tak Main Bagus

Andhika Khoirul Huda
Persija Jakarta terpaksa mengungsi di Bali. Pelatih Macan Kemayoran Thomas Doll berharap pasukannya tetap ngotot mencari poin penuh. (Foto: Persija)

Bermain jauh dari rumah, membuat Persija tak akan mendapatkan dukungan penuh dari Jak Mania di tribun penonton setelah kali terakhir tampil di depan publik sendiri saat mengalahkan PSS Sleman 1-0 pada 16 Desember lalu.

Thomas Doll pun menyayangkan hal itu tetapi mau tak mau timnya harus menerima kondisi yang ada karena dipaksa oleh situasi.

“Tentu semua pemain lebih senang bermain di stadion sendiri, di hadapan suporter sendiri. Saya pikir, mereka (para suporter) juga sudah menunggu sekitar bulan bulan juga, karena pertandingan kandang terakhir kami adalah pada Desember lalu. Sekarang sudah akhir bulan Februari dan mereka belum menyaksikan tim mereka lagi,” kata Doll dalam konferensi pers jelang laga kontra Madura United di Bali, Rabu (21/2/2024).

“Kami memiliki banyak penonton, mereka cinta Persija, mereka juga ingin melihat para pemain juga. Sekarang, mereka hanya bisa menonton melalui televisi dan itu bukan keinginan kami karena memang tidak memungkinkan untuk bermain di Jakarta,” tambahnya.

Kendati demikian, Thomas Doll tak ingin para pemainnya menjadikan bermain di stadion yang berbeda sebagai alasan mereka tak bermain bagus di Pulau Dewata. Pasalnya, stadion I Wayan Dipta juga punya kualitas yang sangat apik sehingga seharusnya tak akan mengganggu permainan yang mereka inginkan.

“Tim lain bisa bermain di kandangnya, kita lihat musim lalu PSM Makassar bisa selalu bermain di kandangnya. Sementara kami harus bermain dimana pun, itu tidak mudah, tapi itu bukan pilihan, dan kami harus mengikuti aturannya,” jelas pelatih asal Jerman itu.

“Dan kami tidak membutuhkan alasan, kami bisa menampilkan permainan yang bagus di sini, karena stadionnya bagus dan seingat saya rumput stadionnya juga sangat bagus, saya tidak tahu bagaimana kondisinya sekarang karena Bali United dan Arema bermain di sini. Dan sekarang Persija dan Persikabo bermain di sini. Semoga rumput lapangan dalam kondisi yang baik,” ucapnya. 

Persija saat ini tengah berjuang untuk finis di empat besar Liga 1 2023/2024 agar bisa lolos ke babak playoff. Namun, mereka sedang dalam performa yang kurang apik setelah hanya mampu sekali menang dalam lima pertandingan terakhir. 

Ryo Matsumura dkk pun terdampar di urutan sembilan klasemen sementara Liga 1 2023/2024 dengan raihan 32 poin dari 24 laga, selisih sembilan angka dari zona playoff. Alhasil, mereka wajib segera bangkit dari keterpurukan untuk bisa mencapai target finis di empat besar musim reguler.

Editor : Reynaldi Hermawan
Artikel Terkait
Soccer
20 jam lalu

Direktur Akademi Klub Indonesia Berguru Langsung ke Osasuna, Ini yang Dipelajari

Soccer
11 hari lalu

Jeda 24 Hari Persija: Mauricio Fokus Pulihkan Mental, Pemain Diberi Program Latihan Khusus

Soccer
13 hari lalu

Kapan Pengumuman FIFA Puskas Award 2025 yang Diikuti Rizky Ridho? Voting Ditutup, Jawaban FIFA Bikin Penasaran

Soccer
14 hari lalu

Top Skor Super League Makin Panas! Maxwell dan Dalberto Sama-Sama Tajam

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal