Stadion Lusail salah satunya. Stadion yang menjadi arena Piala Dunia paling luas dengan kapasitas terbesar ini menampung 86 ribu fans. Di dalamnya terdapat fasilitas AC yang ramah lingkungan. Bahkan, bahan bangunan ini berfungsi untuk melindungi stadion dari debu, angin, dan cahaya panas matahari yang terik. Fasilitas di stadion Qatar memang memanjakan pemain, agar pemain dapat bermain dengan optimal pada cuaca terik yang ada di Qatar.
Tak hanya stadion, dana besar yang dikeluarkan oleh Qatar juga digunakan untuk memperbaiki infrastruktur dan juga membangun fasilitas lain. Sebagian besar dana yang dikeluarkan digunakan untuk biaya infrastruktur yang mana menjadi bagian dari rencana Qatar 2030 yang lebih luas. Dana tersebut juga dikeluarkan untuk membangun pusat inovasi dengan hotel, jaringan kota yang canggih, dan bandara.
Pembangunan ruang publik dan fasilitas publik di Qatar selain bertujuan sebagai rencana Qatar di 2030, juga sebagai bentuk sambutan dari Qatar kepada para tamu Piala Dunia. Hal ini dilakukan karena prediksi fans Piala Dunia pada edisi ini akan meningkat, mengingat letak negara Qatar yang strategis dan mudah dijangkau.
Memang fasilitas dan ruang publik pada Piala Dunia Qatar 2022 tak perlu diragukan lagi. Terlepas dari segala kontroversi dan isu buruk yang ada, Qatar berhasil membangun fasilitas megah kelas dunia untuk fans sepak bola di negara mereka yang tidak terlalu luas.
Ternyata, Piala Dunia 2022 ini tak hanya mahal dalam segi biaya pembangunan fasilitas dan infrastrukturnya. Namun, Piala Dunia ini akan menjadi Piala Dunia termahal juga untuk fans sepak bola.
Dikabarkan, tiket pertandingan Piala Dunia Qatar 2022 cukup mahal. Menurut laporan Conotoxia, penggemar sepak bola yang ingin datang dan menonton langsung Piala Dunia 2022 perlu mengeluarkan uang kurang lebih sebesar 9600 dolar AS atau Rp149,5 Juta. Kedua hal ini tentu menjadi bukti nyata bahwa Piala Dunia Qatar 2022 menjadi Piala Dunia paling mahal dalam sejarah.
Inilah kisah Piala Dunia termahal dalam sejarah. Bagaimana, Anda tertarik untuk menontonnya?