Menariknya, respons para fans Timnas China justru jauh dari antusias. Menurut laporan Chosun Biz, mayoritas pendukung Tim Naga menolak rencana penunjukan Shin Tae-yong.
Mereka disebut lebih menyukai pelatih asal Eropa yang dianggap lebih cocok untuk membenahi skuad nasional mereka.
Faktor politik dan sejarah turut memperkeruh suasana. Meski bertetangga secara geografis, hubungan antara China dan Korea Selatan tidak terlalu harmonis. Sentimen negatif dari kedua belah pihak masih kerap muncul, terutama terkait isu diplomatik dan pengaruh Amerika Serikat di kawasan tersebut.
Sejauh ini, belum pernah ada pelatih asal Korea Selatan yang dipercaya menangani Timnas China. Sejak era 1990-an, tim nasional mereka lebih banyak memilih pelatih dari Eropa. Bahkan, 13 pelatih asing dari Eropa tercatat pernah menukangi Tim Naga, termasuk nama besar seperti Marcello Lippi.
Menariknya lagi, dalam tiga periode terakhir, pelatih-pelatih China semuanya berasal dari Kroasia, termasuk Branko Ivankovic.
Untuk saat ini, CFA belum mengambil keputusan resmi soal siapa pengganti Ivankovic. Padahal, Turnamen Piala Asia Timur (EAFF East Asian Cup) akan segera digelar pada awal Juli 2025.