Struick juga menekankan bahwa komposisi tim saat ini masih belum sepenuhnya komplet. Masih ada sejumlah pemain yang baru akan merapat ketika SEA Games tiba, sehingga kekuatan tim diperkirakan bakal lebih solid.
Karena itu, keyakinan Struick semakin besar bahwa Timnas Indonesia U-22 mampu berbicara banyak dan bahkan merebut medali tertinggi.
“Masih ada beberapa pemain yang belum bergabung, jadi saya rasa kami punya peluang yang sangat besar. Kami harus memberikan 100 persen dan kami datang untuk meraih medali emas,” tegas pemain Dewa United tersebut.
PSSI tengah mengusahakan beberapa nama yang belum bergabung pada FIFA Matchday November 2025 untuk dapat tampil di SEA Games. Di antaranya:
Marselino Ferdinan (AS Trencin, Slovakia)
Adrian Wibowo (Los Angeles FC, Amerika Serikat)
Tim Geypens (FC Emmen, Belanda)
Kehadiran mereka diharapkan menambah kedalaman skuad dan memperkuat ambisi Indonesia meraih emas.
Di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-22 berada di Grup C bersama Myanmar, Filipina, dan Singapura. Grup ini menjadi satu-satunya yang berisi empat tim, berbeda dari Grup A dan B yang hanya dihuni tiga peserta.
Perjalanan menuju emas akan dimulai:
5 Desember: Indonesia vs Singapura
8 Desember: Indonesia vs Filipina
12 Desember: Indonesia vs Myanmar
Garuda Muda dijadwalkan berangkat ke Thailand pada 27 November untuk mematangkan persiapan terakhir sebelum tampil di panggung SEA Games 2025.