JAKARTA, iNews.id - SEA Games 2001 Malaysia menjadi momen pertama kali digunakannya tim nasional U-23 di ajang itu. Sayang, timnas Indonesia U-23 gagal meraih hasil maksimal.
Sejak sepak bola menjadi salah satu cabang olahraga di SEA Games sejak 1977, dengan timnas senior selalu diturunkan hingga edisi 1999. Namun, diputuskan cabang olahraga hanya boleh menurunkan timnas U-23 sejak 2001.
Hal itu sejalan dengan Olimpiade yang telah menggunakan skuat U-23 untuk sepak bola sejak 1992. Gelaran Asian Games kemudian menyusul menggunakan timnas U-23 pada 2002.
Saat itu, Garuda Muda timnas mengawali turnamen dengan baik. Tergabung di Grup B, timnas U-23 mampu meraih kemenangan tipis 1-0 atas Vietnam pada laga perdana.
Sayang, timnas U-23 harus kalah dengan skor 1-2 dari tuan rumah Malaysia di laga kedua. Untungnya, tim asuhan Benny Dollo itu mampu menghajar Brunei Darussalam dengan skor telak 9-0. Berkat tambahan tiga poin tersebut, timnas U-23 sukses menduduki posisi runner-up Grup B dan berhak melaju ke semifinal.
Timnas pun menghadapi Thailand pada fase itu. Bambang Pamungkas sempat mencetak gol cepat di menit kedua yang membuat timnas unggul. Namun, Thailand menyamakan kedudukan pada menit ke-39.
Skor imbang itu pun bertahan hingga 90 menit dan pertandingan berlanjut hingga babak tambahan. Sayang, timnas U-23 malah kebobolan pada menit ke-105, dan gagal melaju ke final.
Pada perebutan medali perunggu, timas U-23 harus mengakui keunggulan Myanmar, dengan skor 0-1. Sementara itu, medali emas direbut oleh Thailand yang mengalahkan Malaysia 1-0 pada babak final.
Sementara itu, Grab Sebagai Official Mobile Platform Partner mendukung Timnas Garuda yang bertanding di AFF U-22 Kamboja. Di luar kita beda, di lapangan kita sama #GrabDekatkanPerbedaan #DekatDenganGrab.