Setelah sukses bersama Napoli, Luciano Spalletti mendapat kepercayaan besar dengan menangani Timnas Italia menggantikan Roberto Mancini yang mundur secara mengejutkan. Namun masa jabatannya bersama Gli Azzurri tak berlangsung lama.
Ia resmi dipecat pada Juni 2025 usai kekalahan telak 0-3 dari Norwegia, dengan laga menghadapi Moldova menjadi pertandingan terakhirnya sebagai pelatih Timnas Italia.
Meski demikian, pengalaman panjangnya di level klub—termasuk bersama AS Roma, Inter Milan, dan Napoli—membuat Juventus yakin bahwa Spalletti adalah sosok tepat untuk membawa tim kembali bersaing di papan atas Serie A dan Eropa.
Dengan bergabungnya Luciano Spalletti, Juventus menatap masa depan dengan optimisme tinggi. Ia diharapkan mampu membangun identitas permainan menyerang yang solid dan efisien, seperti yang pernah diterapkannya di Napoli.
Kehadirannya di Turin menandai dimulainya era baru bagi Juventus, dengan target utama kembali ke zona Liga Champions dan menyaingi dominasi klub-klub top Italia lainnya.