"Mereka bilang sebenarnya Indonesia bisa lolos jika kita masih bersama di timnas," ucapnya.
Pernyataan tersebut menegaskan kedekatan emosional Shin Tae-yong dengan para pemain yang pernah diasuhnya. Komunikasi intens itu tetap terjalin meski dia sudah tidak lagi menangani Timnas Indonesia.
Di sisi lain, kegagalan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 berdampak besar pada struktur kepelatihan. PSSI mengambil keputusan berpisah dengan Patrick Kluivert yang menggantikan Shin Tae-yong.
Hingga kini, posisi pelatih kepala Timnas Indonesia masih kosong. Situasi tersebut membuat arah persiapan Timnas Indonesia ke depan menjadi sorotan publik sepak bola nasional.
Sebagai informasi, Shin Tae-yong resmi berpisah dengan Timnas Indonesia pada awal 2025. Posisinya kemudian diisi Patrick Kluivert, yang perjalanannya bersama Skuad Garuda berakhir singkat.
Kisah curhat para pemain ini menunjukkan ikatan kuat antara Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia. Meski gagal menuju Piala Dunia 2026, hubungan tersebut tetap terjaga hingga sekarang.