Sedangkan Kadek Arel Priyatna mengaku kaget dengan adanya penolakan Israel dari sejumlah kalangan politisi. Apalagi, penolakan itu disampaikan kepala daerah asalnya yakni Gubernur Bali, I Wayan Koster.
"Saya juga sangat kaget ya, saya mendengar kepala daerah saya sendiri bahwa dia menolak Israel yang datang ke Bali . Saya sangat kecewa dan sedih, tentunya mengapa membatalkan drawing yang akan dilakukan di Bali," kata Kadek.
"Menurut saya itu kan juga bisa menambah wisatawan . Saya harap suporter Indonesia sabar. Kita juga sedih, tapi jangan terlalu berlarut. Kita akan membuat sepakbola Indonesia akan bangkit kembali," tegas dia.