Erick juga meminta agar semua pihak, termasuk pemain dan masyarakat, tidak terjebak dalam narasi pesimis. Menurutnya, jika Timnas mampu bermain maksimal dan mencetak gol, maka potensi kecurangan bisa terbaca dan takkan luput dari perhatian publik internasional.
"Kalau kita bisa main bagus, cetak gol, kalau dicurangin pun ketahuan kok. Kita sendiri yang harus kuat untuk menunjukkan performa terbaik," jelasnya.
Sebelum menghadapi putaran keempat, Indonesia masih menyisakan satu laga penting melawan Jepang pada 10 Juni 2025. Pertandingan ini akan digelar di Suita City Stadium, Jepang, dan menjadi kesempatan besar untuk menguji konsistensi dan kesiapan mental Skuad Garuda melawan tim kelas dunia.
Dengan semangat tinggi dari pemain dan dukungan penuh dari pemerintah, Timnas Indonesia diharapkan bisa tampil tanpa rasa takut di mana pun pertandingan digelar. Semangat juang dan mentalitas pemenang menjadi kunci jika ingin menembus putaran final Piala Dunia 2026.