Tentu peraturan itu cukup menarik mengingat di sepak bola Eropa banyak pemain yang bebas melakukan selebrasi seperti biasa. Alhasil, pria yang disapa Iwan Bule itu pun mendapatkan sebuah pertanyaan dari awak media terkait apakah hal tersebut tidak berlebihan?
"Semua itu demi menaati protokol yang sudah ada," ujar Iwan Bule pada konfrensi pers virtual, Jumat (5/3/2021).
Iwan Bule juga mengatakan peraturan itu bisa berubah sewaktu-waktu. Jadi laga Timnas U-23 versus PS Tira Persikabo nanti akan menjadi bahan evaluasi PSSI.
Satu hal yang pasti, Iwan Bule tak mau gara-gara selebrasi berlebihan sambil berkerumunan membuat pertandingan sepak bola kembali tak mendapat izin karena melanggar protokol kesehatan.
Lagipula, Iwan Bule juga tak mau masyarakat yang menonton pertandingan menilai berkerumunan diperbolehkan karena para pemain saja boleh berpelukan. Jadi, dia mau semuanya menurut peraturan yang ada.
“Untuk masalah selebrasi sudah diatur. Jangan sampai ada kerumunan. Kita tahu semua pemain sudah dites dan pasti aman. Akan tetapi, kami menghargai situasi yang ada saat ini,” kata Iwan Bule.
“Kita lihat saat pertandingan nanti. Apakah perlu direvisi atau tidak. Kami perlu berhati-hati apalagi nanti dilihat masyarakat dan bisa saja timbul pertanyaan kok main sepak bola bebas berkerumunan. Karena itulah ada larangan selebrasi berpelukan,” ujarnya.