JAKARTA, iNews.id - Ada beberapa cara mematikan Windows Defender yang perlu diketahui. Dengan begitu Anda bisa mengakses laman terbuka apa saja saat dibutuhkan.
Windows Defender berfungsi untuk melindungi perangkat dari virus dan malware yang mencurigakan dan dapat merusak. Mekanisme bawaan Windows ini dapat mendeteksi file malware maupun situs phising dan memblokir serangan bebas jaringan.
Oleh karena itu, acap kali Windows Defender membatasi akses ke laman terbuka. Meski sangat berguna, tak jarang pengguna Windows memilih menghentikannya dan memilih antivirus lain yang fiturnya lebih lengkap.
Bagi Anda yang masih bingung bagaimana cara menghentikannya, berikut simak cara-cara di bawah.
- Klik menu Start di perangkat Anda
- Di kolom pencarian, ketik Windows Security dan klik
- Jika sudah terakses, pilih opsi Virus & Threat Protection
- Lalu klik menu Manage Settings
- Kemudian nonaktifkan opsi Real Time Protection
- Secara otomatis Windows Defender akan mati, jika ingin menghidupkannya, aktifkan kembali Real Time Protection
Jika Anda ingin menghapusnya secara permanen, ada dua cara yang bisa dilakukan. Anda bisa melakukannya melalui Registry maupun Local Group Policy.