Meski dibekali dua proses berbeda, dua chipset yang disematkan pada ROG Ally sama-sama berdasar pada arsitektur AMD Zen 4, dengan menampilkan 4nm dan grafis RDNA 3.
Dari segi memori, Asus menghadirkan RAM LPDDR5 16 GB on board dengan penyimpanan 512 GB PCIe dan M.2 SSD. Menariknya, kapasitas SSD perangkat tersebut bisa diganti dengan yang lebih besar hingga 2TB atau lebih.
Menariknya, perangkat dapat dihubungkan ke TV atau monitor lewat kabel USB-C to HDMI. Dengan begitu, para gamer bisa menikmati game dengan lebih leluasa seperti sebuah konsol rumahan layaknya PS 5 atau Xbox.
Untuk sistem pendingin, ROG Ally menggunakan sistem termal khusus yang bernama Zero Gravity. Sedangkan untuk fitur Audionya dibekali dua speaker stereo yang mendukung Dolby Atmos. Lalu, untuk fitur keamanannya dibekali sensor sidik jari di tombol power Microsoft Pluton.
Untuk software yang digunakan , ROG Ally memakai Windows 11 Home, di mana memungkinkan pengguna memainkan game dari berbagai platform, seperti halnya Steam, Epic Game Stores, Xbox Game Pass dan sebagainya.