JAKARTA, iNews.id - Jutaan smartphone berbasis Android berisiko diretas. Microsoft mengklaim telah menemukan kerentanan keamanan baik di aplikasi yang ada di Play Store maupun di aplikasi bawaan.
Play Protect yang selama ini digunakan Google untuk sistem operasi Android-nya tampaknya sama sekali tidak mampu mengidentifikasi kerentanan. Untuk melindungi pengguna, pembaruan darurat telah tersedia dengan bantuan pakar Microsoft.
Melansir dari Gizchina dalam sebuah laporan yang diterbitkan di situsnya, Microsoft menjelaskan mereka melihat kerentanan dengan tingkat keparahan tinggi dalam kerangka kerja seluler milik mce Systems pada September 2021.
Ini adalah perusahaan Israel yang menyediakan kerangka kerja perangkat lunak untuk pengembang. Kerangka kerja yang dibuat sebelumnya ini memberikan kemudahan bagi pengembang dan untuk mengaktifkan perangkat Android. Namun, "kontrol ekstensif" dari produk yang disediakan oleh mce Systems menjadikannya target utama bagi peretas.