JAKARTA, iNews.id - Perkembangan pesat teknologi di era informasi membuat siapa saja dengan mudah dapat menciptakan konten semudah menjentikkan jari. BuddyKu yang dikembangkan oleh MNC Group hadir sebagai platform baru yang menawarkan pengalaman berbeda bagi para penggunanya karena menggabungkan media sosial dengan platform berbagi info, berita dan kreativitas.
Tak hanya menjadi tempat penyedia beragam info, BuddyKu juga menjadi wadah bagi para content creator untuk menunjukkan karya terbaiknya dalam berbagai bentuk, mulai dari video, artikel, foto hingga infografis.
Menariknya, sebagai penyedia berita dan informasi, BuddyKu akan menyajikan konten-konten yang disukai oleh pengguna dengan sistem Artificial Intelligence atau AI yang dapat mendeteksi kepribadian, kebiasaan, dan kesukaan pengguna terhadap konten yang disajikan. Teknologi ini juga menyaring seluruh konten yang diunggah oleh content creator, agar tetap kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan.
Executive Chairman MNC Group dan CEO BuddyKu, Hary Tanoesoedibjo menyatakan BuddyKu akan memberikan sesuatu yang lebih untuk seluruh masyarakat Indonesia. “Kehadiran BuddyKu untuk masyarakat Indonesia tentunya memberikan sesuatu yang lebih, kontennya ada yang kami buat sendiri, konten agregasi dari publisher yang lain dan konten yang merupakan citizen journalism. Jadi konten masyarakat yang dimasukkan dalam BuddyKu yang dikurasi untuk menjaga kualitas, itu yang ada di BuddyKu”
BuddyKu juga menawarkan sistem reward bagi content creator yang aktif mengunggah konten. Semakin aktif dan banyak interaksi dalam suatu unggahan, maka akan semakin banyak reward yang akan didapatkan.
Hary menambahkan, “BuddyKu memberikan kesempatan bagi masyarakat, untuk mampu mengupload konten-konten mereka yang saya sebut tadi user generated content dan memberikan kesempatan pada mereka untuk menghasilkan pendapatan.”
Hal serupa juga disampaikan oleh Chief Operating Officer BuddyKu, Prabu Revolusi, “Kami percaya bahwa semua orang punya kesempatan untuk memanfaatkan dan memproduksi informasi yang berkualitas. Kami juga percaya jika konten yang berkualitas itu layak mendapatkan reward.”